WARTA KOMINFO. Dalam rangka upaya percepatan capaian vaksinasi di Kabupaten Bima secara terpadu, terarah dan sinergis, Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE - Wakil Bupati Bima, Drs. H. Dahlan M. Noer dan Sekretaris Daerah Kabupaten Bima, Drs. H. Taufik HAK, M.Si bersama Dandim 1608 Bima, Letnan Kolonel Inf. Teuku Mustafa Kamal, Kapolres Bima, AKBP Heru Sasongko, SIK, Kapolres Bima Kota yang diwakili Wakil Kapolres Bima Kota, Mujahidin gelar rapat koordinasi, senin (1/11/2021) di Ruang Rapat Utama Bupati Bima.
Rakor yang dilaksanakan secara hibrid (daring -luring) selain dihadiri oleh camat lingkup Kabupaten Bima juga hadir Kepala Pelaksana BPBD, M. Chandra Kusuma, Kepala Dinas Kesehatan, Fahrurahman, SE.,M.Si, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Tajuddin, SH.,M.Si, Kepala Dinas Sosial, Andi Sirajuddin serta Kepala Puskesmas Lingkup Pemerintah Kabupaten Bima.
Rakor dimaksudkan selain untuk merumuskan kebijakan strategis secara terpadu, terarah dan cepat dalam upaya percepatan pencapaian vaksinasi di Kabupaten Bima, juga diarahkan untuk pemetaan kendala dan hambatan pelaksanaan vaksinasi Kabupaten Bima.
Bupati Bima, dalam arahannya menyampaikan bahwa capaian vaksinasi di Kabupaten Bima masih rendah. Perlu kerja keras dan komitmen dari seluruh pihak dalam upaya peningkatan capaian vaksinasi.
“Sebagai ujung tombak, para camat, kepala desa bersama Dinas Kesehatan dapat bekerja lebih maksimal lagi, demikian halnya seluruh perangkat daerah lingkup Pemerintah Kabupaten Bima perlu sinergi dan komitmen bersama dalam percepatan dan pencapaian target vaksinasi, “ tegas Umi Dinda sapaan akrabnya.
“Dengan komitmen, kerja keras dan kolaborasi dari seluruh unsur, target capaian vaksinasi paling tidak sebesar 70 persen akan dapat kita capai, “ tutupnya.
Dalam penjelasannya, Kadis Kesehatan, Fahrurahman memaparkan pencapaian vaksinasi dan ketersediaan vaksin di Kabupaten Bima. Disampaikan pula kendala dan tantangan dalam pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Bima, diantaranya ketersediaan stok vaksin dan keterbatasan tenaga kesehatan.
“Capaian persentase dosis 1 vaksinasi Covid-19 per-kecamatan di Kabupaten Bima sampai dengan 31 Oktober 2021 masih di bawah target capaian, ini disebabkan beberapa faktor diantaranya ketersediaan dosis vaksin. Akan tetapi, capaian vaksinasi dalam beberapa minggu terakhir menunjukkan progres yang cukup baik, “ jelas Fahrurahman.
Sedangkan Dandim 1608 Bima, menekankan pentingnya pemetaan data secara tepat dan benar. Pemetaan dan data menjadi sangat penting dalam mencapai target vaksinasi,
“Data sangat penting dalam rujukan dalam pengambilan kebijakan dan strategi, “ jelas Teuku Mustafa Kamal.
Dijelaskannya, dalam percepatan pencapaian target vaksinasi perlu sinergi, komitmen dari seluruh pihak, baik pemerintah daerah TNI – POLRI, maupun seluruh elemen lainnya.
“Perlu kesepahaman, bahwa vaksinasi bukan hanya kerja Bupati – Wakil Bupati atau TNI – POLRI, tapi capaian target vaksinasi adalah kerja bersama, “ jelasnya.
[Tim Komunikasi Publik Dinas Kominfo dan Statistik Kabupaten Bima]
